Dinas Pendidikan Sumatera Barat Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat
Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat (Disdik Sumbar) mengadakan kegiatan pemberian penghargaan kepada 80 Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) dan siswa berprestasi yang telah membawa harum nama Disdik Sumbar di tingkat Nasional dan International (19/12).
Pemberian penghargaan ini langsung diberikan oleh Kadisdik Sumbar Burhasman kepada GTK dan siswa ini yang dihadiri oleh Pejabat Eselon II dan IV serta Para staf pegawai di lingkungan Disdik Sumbar.
Dalam sambutannya Kadisdik Sumbar mengucapkan terimakasi kepada orang-orang yang telah mengharumkan nama Disdik Sumbar dan Minangkabau di Tahun 2018 ini.
Pemilihan GTK di tingkat Nasional telah diseleksi oleh Mendikbud dan mendapatkan pemenangnya beberapa bulan yang lalu, sedangkan untuk siswa prestasi mereka di dapatkan dari event OSN, O2SN, FLS2N, Literasi, baik untuk jenjang SD, SMP, SMA, SMK dan SLB.
Pesan saya, manfaatkanlah pengalaman ini untuk disebarkan kepada sejawat seprofesi sebagai guru. Kalian adalah guru yang terpilih di antara yang terpilih,” ujar Burhasman di hadapan peserta.
Burhasman juga berpesan guru-guru harus mengajarkan penguatan karakter kepada murid-muridnya. Dengan begitu, akan lahir generasi yang ‘tahan banting’ untuk kemajuan Indonesia.
Sedangkan untuk para murid diharapkan menjadi orang yang mau berprestasi serta bersaing, dan menangkanlah persaingan tersebut, karena kedepan hidup ini penuh persaingan, jadilah orang orang yang mampu memimpin dan bersaing.
Dan jadilah pelajar yang akademik, pelajar yang pintar dan hebat, bukan pelajar yang tauran, mabuk, dan memakan narkoba.
Disdik Sumbar menyiapkan anggaran dana untuk GTK dan Siswa berpestasi ini, untuk GTK juara 1 mendapat uang tunai 9 juta, juara 2 mendapat uang 7 juta dan juara 3 mendapat 5 juta.
Sedangkan untuk siswa, juara 1 diberi uang tunai senilai 6 juta, juara 2 mendapat 5 juta dan juara 3 mendapat 3,5 juta. Diharapkan ini nantinya menjadi penyemangat juang untuk meningkatkan prestasi lagi bahkan sampai internasional tutup Kadisdik
