pada tanggal 8 September 2016, masyarakat di berbagai belahan dunia memperingati Hari Aksara International (HAI). Perayaan HAI dilandasi semangat upaya penuntasan tuna aksara yang masih melanda dibanyak negara. Karena itu HAI diperingati oleh setiap negara untuk mengingatkan pentingnya keaksaraan dalam membangun peradaban dan meningkatkan kualitas hidup manusia.
Dan untuk memperingati HAI tersebut, Bidang Pendidikan Usia Dini Nonformal dan Informal (PAUDNI) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sumatera Barat, mengadakan kegiatan Lomba Keberaksaraan ke 51. Kegiatan tersebut nantinya akan dipusatkan di Kab Pasaman Barat, pada tanggal 27 s.d 30 November 2016. Kegiatan ini nantinya akan dihadiri oleh Direktur Keaksaraan dan Kesetaraan Ditjen Paud dan Dikmas Kemendikbud, Gubernur Sumatera Barat, Bupati Pasaman Barat, Kepala Disdikbud Sumbar, dan instansi serta jajaran terkait.
“Literasi dan Vokasi untuk Pembangunan Berkelanjutan”, itulah tema kegiatan HAI tahun 2016 ini. Tema ini diambil sebagai Upaya untuk memajukan bahwa keaksaaran bukan hanya sekedar prioritas pendidikan. Tetapi investasi yang sangat penting bagi masa depan yang berkesinambungan. Kegiatan ini nantinya juga bertujuan untuk memperkuat komitmen seluruh pemangku kepentingan pendidikan di tingkat provinsi maupun kab/kota, mensosialisasikan kebijakan dan program percepatan penuntasan tuna aksara, dan hasilnya nanti dapat tersebarluaskan informasi tentang program percepatan penuntasan tuna aksara melalui program pendidikan keaksaraan.
Kegiatan ini akan mengadakan lomba Keberaksaraan Warga Belajar Pendidikan Keaksaraan, Teaching Tutuor Pendidikan Keaksaraan, Pengelola Taman Bacaan Masyarakat (TBM), Pengelolaam Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat, dan Karya Warga Belajar Keaksaraan Dinas Pendidikan Kab/Kota yang diikuti oleh berbagai elemen Masyarakat, BPKB dan SKB, lingkungan Dinas Pendidikan Kab/Kota, warga Belajar, pengelola kelompok keaksaraan fungsional se – Sumatera Barat.
semoga acara ini dapat menuntaskan buta aksara di Sumatera dan kegiatan ini dapat menyebar ke seluruh Indonesia sehingga negara ini dapat terbebaskan dari buta aksara.
Terimakasih