Sesuai dengan Rencana Strategis Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, di tahun 2017 ini Direktorat Pembinaan SMA akan menjalankan program yang menjadi prioritas dalam pembangunan pendidikan di Indonesia. Program prioritas yang akan dicapai adalah peningkatan akses pendidikan yang merata, peningkatan kualitas dan relevansi pendidikan untuk mendukung daya saing bangsa, pelestarian dan mengembangkan kebudayaan dan kebahasaan, penguatan tata kelola pembangunan dan kebudayaan, serta program wajib belajar 12 tahun.
Dalam melaksanakan program-program tersebut, Direktorat PSMA tentunya memerlukan dukungan pemerintah daerah seperti Dinas Pendidikan Provinsi serta Unit Teknis perwakilan pusat di daerah seperti Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP). Untuk tercapainya target tersebut, Direktorat PSMA perlu melakukan sosialisasi program yang dimiliki melalui kegiatan bertajuk “Diseminasi Program SMA Tahun 2017” dengan mengundang perwakilan dari Dinas Pendidikan Provinsi dan Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) di Indonesia.
kegiatan ini dibagi dalam 2 angkatan, angkatan pertama dilaksanakan pada 25 s/d 27 April 2017 bertempat di Hotel Grand Inna Muara, sedangkan angkatan kedua nantinya akan diselenggarakan pada 28 s/d 30 April 2017. kegiatan ini dibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumbar, Drs. Burhasman, MM. Dalam sambutannya, Kadis menyampaikan beberapa poin penting seperti bagaimana mengurangi disparitas layanan pendidikan bagi anak-anak di Sumbar. Salah satu instrumennya adalah Penyaluran dana BOS yang dibagikan kepada siswa kurang mampu agar dapat menyelesaikan pendidikan Wajib Belajar. Kadis meminta agar juknis-juknis PIP dipelajari betul agar dapat membantu program terlaksana dengan baik. Dua hal yang perlu diperhatikan adalah masalah data, yang untuk tahun ini akan diminta untuk melakukan validasi data dari Dapodik, dan daerah 3T (terdepan, terpencil dan tertinggal).
Hal selanjutnya yang ditekankan adalah perlunya memperhatikan mutu pendidikan SMA sebagai institusi pendidikan yang menyiapkan siswa untuk melanjutkan ke perguruan tinggi, oleh karena itu masalah mutu pendidikan harus ditangani dengan baik. Hal yang perlu diperhatikan terkait dengan peningkatan mutu pendidikan adalah kompetensi kepala sekolah, sebab kepala sekolah menentukan maju tidaknya suatu sekolah, sementara guru yang kompeten akan menentukan anak menjadi pintar. Guru perlu dilihat kecukupan dan kompetensinya. Dua hal tersebut tidak dapat dipisahkan; masalah peningkatan mutu perlu pengelolaan yang profesional.
adapun hasil yang diharapkan nantinya tersosialisasinya kebijakan dan program strategis Direktorat Pembinaan SMA dan kebijakan Disdik Sumbar, dan Terkoordinasinya Program BOS SMA pada tahun 2017 ini.