Kalimat pendek yang akan didapati oleh setiap orang yang mejalani sebuah ikatan dinas dengan Pemerintah atau Negara yaitu Purna Bakti, atau yang lebih dikenal dengan Pensiun adalah masa dimana seseorang yang telah menyelesaikan masa tugas untuk mengabdi di sebuah instansi Pemerintahan. Hal itu juga didapati oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat (Kadisdik Sumbar) Burhasman yang telah 35 tahun mengabdi untuk Pemerintah. Untuk diketahui Kadisdik Burhasman terhitung 30 April 2019 telah menyelesaikan masa tugasnya selama menjadi abdi negara.
Bertempat di lobi Disdik Sumbar (24/4) suasana haru menyelimuti pelepasan Purna Bakti Kadisdik Burhasman yang akan selesai selasa mendatang. Pelepasan ini juga sekaligus merayakan hari ulang tahun Kadisdik yang ke-60.
Kadisik Burhasman dalam sambutannya mengatakan “Pertama, saya selaku Pimpinan dan Institusi Disdik Sumbar menyampaikan terima kasih atas pengabdian selama ini, saya sampaikan juga terima kasih kepada keluarga karena sering kali ditinggal demi tugas, dan mengorbankan kepentingan keluarga. Semoga apa yang telah dilakukan dengan ikhlas dan semangat akan mendapat imbalan pahala dari Allah, selalu diberikan kesehatan, kekuatan dan keselamatan saat kembali ke masyarakat.
Kedua, atas nama Pribadi mengucapkan mohon maaf yang sebesar-besarnya kepada Staff, Sekolah dan pihak terkait yang belum tersampaikan harapanya karena keterbatasan saya sebagai Kadisdik, mari saling memaafkan, semoga dengan ini bisa membuka pintu kebaikan buat kita bersama. Hikmah yang bisa kita ambil adalah bagaimana bisa mengabdi selama puluhan tahun sampai purna dalam keadaan sehat”, tuturnya.
Purna Bakti bukanlah akhir dari segala aktivitas seseorang dalam bidang yang digelutinya. Ia bisa terus berkarya dan bersinergi dalam bidang tersebut namun dalam kondisi, tempat atau jalan yang berbeda. Itulah salah satu nilai yang tersirat dalam acara pelepasan Purna Bakti ini.
Sebagai Pucuk tertinggi di dunia pendidikan Sumbar, Burhasman mengawali kariernya dari Guru Bimbingan Konseling (BK) SMKN 7 Padang pada tahun 1984, karirnya terus melonjak saat ia dipercaya sebagai Kadis Kab Sijunjung, Kadisdik Sumbar, dan dipercaya menjadi Kadis Pariwisata Sumbar dan akhirnya kembali menjadi Kadisdik Sumbar hingga saat ini.
Dalam Kesempatan yang sama Kadisdik Burhasman berpesan untuk Disdik Sumbar kedepananya siapa yang akan menjadi penggantinya nanti ia berharap adalah orang yang lebih hebat darinya, harus bisa membaca perubahan karena pendidikan itu sangat cepat perubahannya, pendidikan harus responsif akan perubahan agar mendapati peserta didik yang baik.
Dalam wawancara berbeda, Sekretaris Dinas Bustavidia menyampaikan “beliau bukan orang baru di dunia pendidikan, khususnya Disdik Sumbar, beliau pernah menjadi kepala seksi, dan banyak pengalaman yang dia emban sebagai peminpin, banyak terobosan dan prestasi yang ia dapat selama menjabat, beliau orang yang paham tentang pendidikan”, tuturnya.
Berikut adalah perjalanan karir Burhasman :
1984- Guru BK di SMKN 7 Padang
1993- Kandep Dikbud Kota Padang
1997- Kasi Kurikulum Dikdas
1999- Kakandep Dikbud Sijunjung
2000- Kadis Kab Sijunjung
2007- Kadisdik Prov Sumbar
2011- Kadis Pariwisata Prov Sumbar
2016- Kadisdik Prov Sumbar